UGM menjadi pionir kegiatan Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) kolaboratif tahun 2020 bersama tim Enabling Humanitarian Attributes for Nurturing Community based Engineering (ENHANCE). ENHANCE merupakan proyek kolaborasi yang didanai oleh Erasmus+ dengan koordinator dari University of Warwick, Inggris.
Selain UGM, tim mahasiswa yang terlibat dalam KKN kolaboratif ini yaitu University of Warwick (UoW), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Universitas Brawijaya (UB) yang terbagi menjadi 2 (dua) tim, yaitu KKN PPM unit 2020-YO183 bertema “Optimalisasi Penanganan Pencemaran Sungai Ngrancah dan Waduk Sermo serta Pengembangan Ekonomi Kreatif, Pariwisata, dan Budaya di Desa Hargowilis dan Hargotirto” dan KKN PPM unit 2020-YO198 bertema “Optimasi Produktivitas, Diversifikasi Produk dan Pengolahan Limbah Pabrik Tahu di Desa Margo Agung dan Margo Mulyo, Kecamatan Seyegan, Kabupaten Sleman”.
Untuk menambah manfaat bagi kegiatan ini sekaligus dalam rangka ikut menyemarakan Erasmusdays 2020, perwakilan mahasiswa dari ketiga universitas akan mempresentasikan hasil kegiatan KKN PPM Kolaborasi mereka kepada peserta, baik dari dalam negeri maupun luar negeri.
Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan FT UGM ditunjuk menjadi salah satu host International Railway Online Seminar 2020, yang diselenggarakan pada 16 September 2020. Acara tahunan ini diselenggarakan secara daring dikarenakan pandemi covid-19.
Acara International Railway Online Seminar diawali dengan sambutan dari Ketua Dewan Pengurus Pusat MASKA, Dr. Ir. Hermanto Dwiatmoko, MSTr., IPU., ASEAN Eng dan keynote speech oleh Dewan Ahli MASKA, Prof. Dr. Ir. Agus Taufik Mulyono, MT., ATU., IPU., ASEAN Eng. yang menjelaskan kereta api perkotaan (kereta komuter) merupakan bagian dari Rencana Induk Perkeretaapian Nasional. Sistem perkeretaapian yang humanitarian tidak hanya melihat faktor keselamatan/safety saja, namun juga kesehatan (health), kenyamanan (happiness), kesejahteraan (welfare), dan rasa aman (peace) ketika penumpang menggunakan kereta api sebagai moda utama untuk bertransportasi.
Acara dilanjutkan dengan dengan dipandu oleh moderator, Bagus Hario Setiadji, ST., MT., Ph.D. Dimulai dengan pembicara pertama yakni, Kepala Balai Teknik Perkeretaapian Jawa Bagian Tengah, Ir. Nur Setiawan, IPM. memberikan informasi mengenai progress saat ini dari proyek jalur kereta komuter dari Yogyakarta menuju Solo. Proyek tersebut merupakan proyek yang cukup vital dalam pengembangan layanan kereta api perkotaan, konektivitas antar kota, dan meningkatkan ekonomi daerah.
Pembicara kedua adalah operator kereta komuter di Indonesia yakni Direktur Teknik PT KCI, Bapak Roppiq Lutzfi Azhar. Beliau menerangkan mengenai sejarah kereta komuter di Indonesia dan bercerita mengenai pengalaman dalam mengoperasikan layanan kereta komuter di wilayah JABODETABEK.
Selanjutnya merupakan pembicara dari Jepang yakni Tim dari JR East dan EJRT. Ms. Kaori Saijo menjelaskan mengenai “smart trains” pada pengembangan operasi dan layanan perkeretaapian, kemudian dilanjutkan oleh Mr. Jun Matsumori mengenai pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui berbagai program pelatihan dan Ms. Emiko Sayama yang bercerita mengenai material yang digunakan di Proyek Elektrifikasi Jogja – Solo.
Pembicara terakhir merupakan pembicara dari Swiss, Daniele Apicella yang merupakan perwakilan dari Furrey+Frey. Dijelaskan mengenai penggunaan generasi keempat dari Overhead Conductor Rail System (OCR) untuk meningkatkan kinerja dan keamanan penumpang dari tiga stasiun utama yakni Stasiun Yogyakarta, Lempuyangan, dan Solo Balapan.
Acara dilanjutkan dengan diskusi oleh Ir. Sugiadi Waluyo, ME, IPU, ASEAN Eng, Wakil Ketua MASKA, Sri Atmaja, ST, M.Sc.Eng., Ph.D., IPM, Dewan Ahli MASKA JATENG & DIY, dan Fitri Nurhastuti, MBA. Representatif EJRT di Indonesia. Setelah diskusi tersebut merupakan sesi tanya jawab, pertanyaan yang telah dikumpulkan dari peserta seminar online disampaikan dan dijawab oleh pembicara yang hadir. Acara diakhiri dengan penutupan oleh Dr. Eng. Imam Muthohar, ST., MT. dan foto Bersama yang dipandu oleh pembawa acara, Dr. Ir. Noor Mahmudah, M.Eng, IPM.
(Sumber: dokumen penitia /diunggah oleh Jaiz)
Tim Cosmophere dari Universitas Gadjah Mada yang beranggotakan Leon Tandela (Teknik Sipil 2016) , Ria Verensia (Teknik Sipil 2018), Alisia Amanda (Teknik Arsitektur 2016), Sesya Diastatin (Teknik Arsitektur 2016), Dharmawan Santosa (Ilmu Ekonomi 2016), Vincent Junitio Ungu (Ilmu Komputer 2016) di bawah bimbingan Ir. Intan Supraba, S.T., M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng., berhasil meraih prestasi “Best 3 Finalist Teams” sekaligus sebagai satu-satunya wakil dari Indonesia dalam rangkaian acara Propel Student Challenge 2020 yang diselenggarakan oleh Propel by MIPIM.
Propel by Mipim merupakan sebuah kegiatan berskala internasional yang membahas tentang real estate & teknologi, dan diselenggarakan di Paris, Prancis pada tanggal 14 – 15 September 2020. Salah satu jenis kegiatannya adalah Student Challenge dengan tema “Living Better Together” dengan tujuan membentuk sebuah inovasi yang mendukung pembangunan berkelanjutan, misalnya konsep desain, tata ruang, atau aktivitas penduduk. Perlombaan ini terdiri dari 3 tahap, yaitu tahap penyisihan, tahap pembuatan prototype, dan tahap final.
Pada tahap penyisihan, tim Cosmophere mengajukan konsep “Hygen-Living: Hybrid Generational Living”, yakni sebuah hunian multigenerasi yang diintegrasikan dengan pertanian vertikal sebagai sumber pangan mandiri. Hunian ini mengadopsi konsep “collaborative living” antara generasi tua dan muda, serta bersifat modular untuk meningkatkan efisiensi. Sebagai tambahan, terdapat aplikasi bagi penghuni dengan fitur-fitur yang mampu meningkatkan kualitas hidup penghuni Hygen-Living. Inovasi ini berhasil membawa Tim Cosmophere berhasil dalam tahap penyisihan 70 menjadi 11 tim.
Pada tahap kedua, Tim Cosmophere merealisasikan konsep tersebut dalam bentuk prototype. Prototype yang dibuat oleh tim berupa visualisasi desain hunian dalam bentuk video, demo aplikasi (user interface dan algoritma), serta model bisnis. Langkah-langkah eksplorasi ide pada tahap ini menjadikan Tim Cosmophere memperoleh kesempatan untuk menjadi satu-satunya perwakilan Indonesia yang mendapat kesempatan lolos ke tahap final di Paris bersama 3 tim lainnya yang berasal dari negara Prancis.
Namun, dikarenakan kondisi pandemi, tiket ke Paris hanya berbentuk virtual dan dilakukan secara daring. Tanpa keraguan, Tim Cosmophere tetap semangat selama melakukan sesi latihan bersama trainee sebelum mempresentasikan finalisasi projek mereka di hadapam juri (para profesional di bidang Real Estate dan Property Technology). Alhasil, tim berhasil meraih posisi 3 besar.
FinalistTeam-Cosmophere-Diploma-PropelParis2020
(Sumber: dokumen tim Cosmophere UGM/diunggah oleh Jaiz)
Informasi ujian akhir semester gasal Prodi S1 TA.2020/2021 sebagai berikut:
Informasi ujian tengah semester gasal Prodi S1 TA.2020/2021 sebagai berikut:
Innalillahi Wa Inna Ilaihi Roji’un
Telah berpulang ke Rahmatullah
Prof. Dr. Ir. Bambang Yulistianto
Guru besar dan dosen pengajar di Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan FT UGM pada hari Jumat, 11 September 2020 , pukul 11.00 WIB
Jenazah akan dimakamkan pada hari Jumat, 11 September 2020 , pukul 16.00 WIB di Pemakaman Sawitsari, Sleman, Yogyakarta.
Semoga amal ibadahnya dapat diterima di sisi Allah SWT., diampuni dosa-dosanya, serta senantiasa diberikan ketabahan yang mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan, aamiin.
Segenap Keluarga Besar Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan turut berduka cita sedalam-dalamnya
Pada periode wisuda Agustus 2020, Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan Fakultas Teknik UGM meluluskan 42 mahasiswa prodi S1, dengan 18 lulusan berpredikat Cumlaude.
Pelepasan wisuda dilaksanakan pada Selasa, 25 Agustus 2020 secara online yang diikuti oleh seluruh wisudawan dan pengurus departemen, pengurus prodi S1 beserta dosen-dosen di DTSL FT UGM. Sambutan dan pesan-pesan disampaikan oleh Ketua Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan yaitu Prof. Dr. Ir. Joko Sujono, M.Eng., serta Ketua Prodi S1, Ir. Rachmad Jayadi, M.Eng., Ph.D.
Pesan pesan juga disampaikan oleh perwakilan Alumni Teknik Sipil UGM, pada kali ini disampaikan oleh Bapak Ir. Hermawan Ardiyanto, M.B.A. Beliau adalah alumni Teknik Sipil UGM angkatan 1990, yang merupakan CEO dan Founder PT.Inti Beton. Beliau memberikan pesan tentang persiapan terjun ke dunia kerja beserta tantangannya.
Peserta wisuda S1 periode Agustus 2020 sebagai berikut:
NAMA MAHASISWA | ANGKATAN |
Afif Rachmadi Aini Mirza Alexandre Octavio Hartono Anastasyia Triyuni Andina Annisa Retno Rifaq Apriyanto Tri Adha Bagas Nuralim Utama Christopher Triyoso Damayanti Nathalia Dean Aristya Nugraha Demetrio Harset Ditya Ramadhanti Elkayoan Radita Fadhlul Asfi Dalimunthe Fajar Setya Dwiprana Fajar Sina Muharom Farhan Naufal Pranoto Gherry Naufala Kamal Tsani Himmawati Qonita Yunus Ichsan Indrayana Aryadipura Iftitah Rezki Mulyawan Kristalina Kartika Sari Leon Tandela Made Widya Nugraha Meri Indah Sari Muhammad Abdul Hafizh I Muhammad Ferdiansyah Daulay Muhammad Imdad Barabiru Muhammad Raihan Prayogo Nindi Yunia Rafmi Nyoman Dharma Sattvika Dyaksa Ogi Sugasi Basri Petrus Nugroho Wikantyoso Rafid Mukhlis Rahmat Doni Rama Merendar Putra Regina Tasya Shalsaila Maulani Widyanti Wulaningsih Yendri Maryesi.N Yudhistira Putro Nugroho Yves Muhammad Najib |
2016 2016 2016 2016 2015 2015 2016 2016 2016 2016 2015 2016 2016 2014 2015 2015 2015 2016 2016 2016 2016 2016 2016 2015 2016 2015 2016 2013 2016 2016 2015 2016 2016 2016 2015 2015 2016 2016 2016 2016 2016 2013 |
“Semoga dengan wisuda ini bisa menjadi sosok alumni yang dapat berkarya dengan semua ilmu yang didapatkan, memberikan teladan yang baik sebagai cerminan ilmu dan gelar yang telah didapatkan saat ini. Selamat!”
Sejak virus corona baru, SARS-CoV-2 yang mewabah dari China terus menyebar ke seluruh dunia termasuk Indonesia, hingga kini obat maupun vaksin penyebab penyakit Covid-19 ini masih dikembangkan. Perekonomian mulai terguncang, sehingga membuat sejumlah negara mulai melonggarkan kebijakan terkait mobilitas warganya, kendati virus SARS-CoV-2, penyebab Covid-19 masih terus mengancam. Kondisi ini pada akhirnya membawa pada konsep new normal life, yang secara bertahap mulai diimplementasikan (sumber: kompas.com).
Dalam rangka menyambut kehidupan normal baru, Gachon University Korea memberikan bantuan APD antara lain disposable mask, hand sanitiser untuk civitas akademik Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan FT UGM. Bantuan diserahkan melalui perwakilan di Yogyakarta, yang diterima oleh Prof. Sigit Priyanto (Selaku PIC kerjasama Gachon University – DTSL FT UGM) dan Dr. Ali Awaludin mewakili DTSl FT UGM.