Meningkatkan Pemahaman Terhadap Sistem Pemantauan Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami, Mahasiswa MTPBA Melaksanakan Kuliah Lapangan di Kantor BMKG Pusat Gempa Bumi Regional VII Yogyakarta

Kegiatan Kuliah Lapangan ini diselenggarakan sebagai bagian dari proses pembelajaran dalam mata kuliah Dinamika Gempa yang bertujuan untuk memberikan pengalaman belajar langsung di lapangan kepada mahasiswa. Melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat memahami secara mendalam berbagai aspek yang berkaitan dengan bahaya gempa bumi dan potensi tsunami, baik dari sisi ilmiah maupun praktis. Kegiatan ini juga memperkuat pemahaman mahasiswa mengenai peran institusi teknis seperti BMKG dalam sistem peringatan dini serta pengolahan data seismik.

Kunjungan ini juga memberikan gambaran tentang bagaimana data gempa diolah dan didiseminasikan secara cepat kepada masyarakat luas. Di sisi lain, kegiatan ini memperkaya wawasan mahasiswa terhadap tantangan-tantangan yang dihadapi dalam mitigasi bencana dan pentingnya perencanaan evakuasi yang efektif.

Kuliah lapangan dilaksanakan pada 3 Juni 2025 diikuti oleh sejumlah mahasiswa MTPBA dengan dosen pendamping Prof. Ir. Iman Satyarno, M.E., Ph.D., yang disambut oleh Bapak Budiarta selaku  Koordinator Tim Observasi Stasiun Geofisika BMKG DIY.  Kegiatan yang dilaksanakan antara lain:

  • Pengenalan BMKG Yogyakarta
  • Pemaparan Tugas dan Produk BMKG
  • Pengamatan Data Seismik
  • Simulasi Gempa (Gladi Lapangan)
  • Mengamati Pengolahan Data Gempa
  • Melihat sensor yang ada pada bunker BMKG

Dengan dilaksanakannya kuliah lapangan ini, mahasiswa diharapkan memiliki pemahaman yang lebih komprehensif tentang sistem pemantauan gempa bumi dan peringatan dini tsunami yang diterapkan oleh BMKG, serta mampu mengaitkan teori yang dipelajari di kelas dengan kondisi nyata di lapangan. Kuliah lapangan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran kritis, sikap tanggap bencana, dan tanggung jawab sosial mahasiswa dalam mendukung upaya mitigasi dan peningkatan kesiapsiagaan masyarakat terhadap ancaman gempa bumi dan tsunami. (Sumber: humas DTSL)

© DTSL - UNIVERSITAS GADJAH MADA