Sosialisasi tentang Pemberian Kompetensi Tambahan dan Sertifikasi bagi Lulusan dan Calon Lulusan SMK, Politeknik, dan Perguruan Tinggi Bidang Konstruksi oleh Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Berita DTSBerita MSTTBerita MTPBABerita MTSBerita TILBerita TSBerita TSDAFoto DTSLRilis Berita Jumat, 31 Oktober 2025
Sosialisasi tentang Pemberian Kompetensi Tambahan dan Sertifikasi bagi Lulusan dan Calon Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan, Politeknik, dan Perguruan Tinggi Bidang Konstruksi oleh Direktorat Jenderal Bina Konstruksi
Sektor jasa konstruksi memiliki peran strategis dalam pembangunan infrastruktur nasional, namun masih menghadapi tantangan berupa adanya kesenjangan kompetensi (gap kompetensi) antara kebutuhan industri dengan kemampuan lulusan dari lembaga pendidikan. Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2024, jumlah pengangguran di Indonesia mencapai 7,47 juta orang, dengan tingkat pengangguran oleh lulusan SMK sebesar 9,01%, Diploma sebesar 4,83%, dan Sarjana sebesar 5,25%. Kondisi ini menunjukkan perlunya peningkatan relevansi dan kualitas kompetensi lulusan, khususnya di sektor konstruksi. Sejalan dengan hal tersebut, perubahan regulasi melalui Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021 serta Peraturan Menteri PUPR Nomor 08 Tahun 2022 menekankan pentingnya pemberian sertifikasi dan kompetensi bagi lulusan pendidikan bidang konstruksi. Sebagai tindak lanjut, Direktorat Jenderal Bina Konstruksi menerbitkan Surat Edaran Nomor 54/SE/Dk/2024 tentang Pemberian Kompetensi Tambahan dan Sertifikasi bagi lulusan dan calon lulusan SMK, Politeknik, dan Perguruan Tinggi di bidang konstruksi.
Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan FT UGM bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Bina Konstruksi Kementerian PUPR menyelenggarakan Sosialisasi tentang Pemberian Kompetensi Tambahan dan Sertifikasi bagi Lulusan dan Calon Lulusan Sekolah Menengah Kejuruan, Politeknik, dan Perguruan Tinggi Bidang Konstruksi pada 23 Oktober 2025 bertempat di Ruang Sidang Biru Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan FT UGM. Acara dihadiri oleh Ketua Departemen Prof. T. Faisal Fathani (https://tsipil.ugm.ac.id/id/profil/profil-dosen/teuku-faisal-fathani/), Ketua Program Studi S1 Teknik Infrastruktur Lingkungan, Ni Nyoman Nepi Marleni, Ph.D. (https://tsipil.ugm.ac.id/id/profil/profil-dosen/ni-nyoman-nepi-marleni/) dan beberapa pejabat Direktorat Jenderal Bina Konstruksi.
Sosialisasi ini bertujuan:
- Meningkatkan daya saing lulusan lembaga pendidikan vokasi dan tinggi di bidang konstruksi melalui pemberian kompetensi tambahan yang relevan dengan kebutuhan industri.
- Mendorong percepatan sertifikasi tenaga kerja konstruksi untuk mendukung terciptanya SDM konstruksi yang profesional dan berstandar nasional.
- Membangun sinergi antara dunia pendidikan dan industri konstruksi, khususnya dalam penyelarasan kurikulum, pelatihan, dan sertifikasi.
- Menunjang pelaksanaan kebijakan peningkatan produktivitas dan kualitas tenaga kerja konstruksi sesuai amanat regulasi terbaru.
(Sumber: humas DTSL)






