
Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada (UGM) menggelar Simposium Nasional Teknologi Infrastruktur (SNTI) 2025 sebagai upaya memperkuat peran akademisi dan profesional dalam memajukan teknologi infrastruktur nasional. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi strategis dengan ICONIC (International Conference on Infrastructure and Civil Engineering), yang diharapkan mampu memperluas jejaring ilmiah serta mendorong inovasi lintas disiplin.
Mengusung tema: “Inovasi Teknologi dan Infrastruktur Cerdas sebagai Pilar Kemajuan Bangsa”, SNTI 2025 diselenggarakan pada 21 April 2025, dengan periode call for papers yang dibuka mulai 19 Oktober 2024 hingga 7 April 2025.
Pelaksanaan sesi paralel (paralel session) Simposium Nasional Teknologi Infrastruktur (SNTI) dilakukan secara paralel dengan lima ruang terpisah dengan tujuh orang moderator. Pembagian kelas dilakukan untuk membagi sesi simposium menjadi topik-topik tertentu sehingga peserta atau audiens dan diskusi lebih terarah. Adapun pembagian ruang, topik, moderator, dan jumlah presenter adalah sebagai berikut.
Sesi paralel dilaksanakan dengan waktu 10 menit untuk pemaparan dari pemakalah dan 5 menit untuk sesi tanya jawab. Sesi tanya jawab cukup menarik dan banyak diskusi dari makalah yang dipaparkan pada masing-masing topik.
Moderator juga melakukan penilaian terhadap konten, tayangan paparan, dan penyajian dari masing-masing presenter. Terdapat empat best presenter dari sesi paralalel SNTI yakni
Keempat best presenter ini diumumkan ketika Welcome Reception yang diselenggarakan di Balairung Gedung Pusat Universitas Gadjah Mada sayap utara. (Sumber: humas DTSL)