PENGELOLA
| KEPALA LABORATORIUM | ||
 |
||
| Prof. Ir. Sigit Priyanto, M.Sc., Ph.D. | ||
| TEKNISI | ||
 |
 |
|
| Wiwin Tri Yudiantoro | Abdul Kholiq | |
SEKILAS
Laboratorium Transportasi terletak di Gedung Teknik Sipil Lantai 2 Sayap Timur. Terdiri dari laboratorium teknik jalan dan laboratorium transportasi. Laboratorium ini dipakai untuk penelitian mahasiswa dan dosen S1, S2 dan S3 di Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan.
Peralatan yang ada di lab. teknik jalan antara lain : Marshal Test, Length Gauge, Surface Texture Depth, Permeability Test Set, Frictional Surface, CBR Laboratory, Los Angeles Machine, Speedy Moisture Tester, Shrinkage Limit Test, Hubbard Field Test, Core Drill Machine,dll.
Peralatan yang ada di lab. transportasi antara lain : Automatic Counter TDC-8 dengan data processor, Speed Gun, Piezo Electric Axle Sensor, GPS 48 Personal Navigator, Peralatan Audio Visual, Peralatan Komunikasi.
Laboratorium transportasi juga bekerjasama dengan beberapa institusi baik pemerintah maupun swasta dalam penelitian pekerasan jalan.
| No. | Nama Pengujian | Maksud/Tujuan | Metode Pengujian | Peralatan | Foto Alat |
| 1. | Penetrasi aspal | Menentukan nilai penetrasi dari bahan-bahan Bitumen solid atau semi solid | SNI 06-2456-1991 | Penetrometer |  |
| Jarum penetrasi | |||||
| Cawan aspal | |||||
| Cawan perendaman | |||||
| Termometer | |||||
| 2. | Titik lembek aspal | Menentukan nilai kepekaan aspal terhadap suhu | SNI 06-2434-1991 | Cincin dan bola |  |
| Pemanas elektrik | |||||
| Pengaduk elektrik/strirer | |||||
| Gelas ukur | |||||
| Termometer | |||||
| Kasa asbes | |||||
| Stopwatch | |||||
| 3. | Berat jenis aspal | Menentukan berat jenis aspal padat | SNI 06-2441-1991 | Timbangan digital |  |
| Pipet | |||||
| Piknometer | |||||
| Kaitan logam | |||||
| 4. | Berat jenis agregat kasar | Nampan logam |  |
||
| Timbangan digital | |||||
| Keranjang timbang | |||||
| Ember penampung | |||||
| Oven | |||||
| 5. | Berat jenis agregat halus | Kerucut dan penumbuk ssd |  |
||
| Nampan logam | |||||
| Piknometer | |||||
| Pipet | |||||
| Timbangan digital |  |
||||
| Oven | |||||
| Sekop | |||||
| Pemanas elektrik | |||||
| Kasa asbes | |||||
| 6. | Analisa saringan agregat | set saringan agregat |  |
||
| shieve shaker elektrik | |||||
| timbangan digital | |||||
| kuas | |||||
| nampan logam | |||||
| oven | |||||
| 7. | Kadar rongga agregat halus | alat angularitas | |||
| spatula | |||||
| kuas | |||||
| nampan logam | |||||
| timbangan digital | |||||
| oven | |||||
| 8. | Hotmix design/desain campuran panas | pemanas elektrik |  |
||
| kompor elektrik | |||||
| oven | |||||
| spatula | |||||
| skop | |||||
| compactor elektrik | |||||
| cetakan hotmix | |||||
| alas kertas | |||||
| nampan logam | |||||
| timbangan | |||||
| 9. | Pengujian marshall | timbangan digital |  |
||
| scrub | |||||
| keranjang timbang | |||||
| sketmat | |||||
| water heater | |||||
| alat marsall | |||||
| 10. | Pengujian ITS | timbangan digital | |||
| scrub | |||||
| sketmat | |||||
| alat uji ITS/breaking head ITS |
- Studi Pengembangan Pelabuhan Pengumpan Regional Kelas II Branta Pamekasan Madura.
- Identifikasi Desain Workability Kawasan TOD Blok A
- Evaluasi Kinerja Pelayanan Terminal Bandar Udara Kelas I Mopah Merauke
- Analisis Angkutan Wisata Dalam Upaya Peningkatan Aksesbilitas Dan Konektivitas
- Upaya Percepatan Peningkatan Pelayanan Angkutan Sungai Perkotaan Yang Terkoneksi di Kota Palembang
- Dampak Perkembangan Pariwisata Pulau Lombok Terhadap Pengembangan Bandar Udara Internasional Lombok
- Perkembangan Mobilitas Masyarakat Perdesaan di Wilayah Selatan Jawa Tengah
- Analisis Penerapan Point Merge System Pada Standard Instrument Arrival Terhadap Beban Kerja Petugas Air Traffic Controller di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai
- Analisis Perkembangan Angkutan Udara Rute Surabaya - Sumenep pp
- Analisis Tingkat Pelayanan Terintegrasi di Stasiun Light Rail Transit (LRT) Ampera Kota Palembang
- Analisis Persepsi Layanan Angkutan Umum Menggunakan Structural Equation Modeling (SEM)
- Kinerja Pelayanan Angkutan Barang Moda Jalan dan Moda Kereta Api Pasca Beroperasinya Jalur Ganda Kereta Api Lintas Utara Jawa.
- Analisis Penentuan Prioritas Program Penanganan Jalan Provinsi
- Monitoring dan Evaluasi Penerapan Capaian Mutu Pelaksanaan Preservasi Jembatan
- Kapasitas Ruang Udara Bandar Udara Adisutjipto Berbasis Beban Kerja Pemandu Lalu Lintas Penerbangan
- Analisis Geometri Dan Risiko Derailment Untuk Perencanaan Kereta Cepat di Indonesia
- Metode Multi Kriteria Untuk Menentukan Prioritas Program Penanganan Jalan Kabupaten
- Perencanaan Integrasi Fisik Fasilitas Transportasi Ramah Lingkungan di Kawasan Kampus UGM
- Tingkat Penerimaan Teknologi Aplikasi "Jalan Kita" (JaKi) Pada Kegiatan Pelaporan Kerusakan Jalan Nasional
- Pengaturan Arus Lalu Linta di Kawasan PLTU Karangkandri Cilacap
- Analisis Hambatan Penggunaan Angkutan Umum untuk Perjalanan Sekolah
- Analisis Pengembangan Bus Rapid Transit Trans Jogja
- Analisis Hubungan Hasil Penilaian Keselamatan Jalan Terhadap Kecelakaan Pada Ruas Jalan Pantura di Kota Tegal
- Pemograman Dan Perencanaan Jalan Menggunakan Program HDM-4
- Quality Assurance dan Quality Control Pemeriksaan Jembatan Dengan Aplikasi INVI-J
- Pengukuran Kinerja Pelayanan Jalan Menggunakan Aplikasi Google Maps
- Model Mikrosimulasi Lalu Lintas Untuk memprediksi Level Of Service Terhadap Perubahan Pola Pelayanan Angkutan Lanjutan (Studi Kasus Pada Kawasan Stasiun Palmerah Jakarta)
- Ananlisis Optimalisasi Lokasi Stabling Kereta di Pulau Jawa Dengan Metode Multikriteria AHP TOPSIS
- Evaluasi Kinerja Fasilitas Integrasi Moda di Stasiun Karet
 |
 |
 |
| Kunjungan instansi pemerintah | Kunjungan instansi pemerintah | Kunjungan instansi pemerintah |
 |
 |
 |
| Pengujian di laboratorium | Pengujian di laboratorium | Pengujian di laboratorium |