
Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali membuat prestasi di ajang perlombaan Fondasi Steel Bridge Competition 2025. Tim GAMAW merupakan tim yang diketuai oleh Muhammad Falah Naufal Moelia (Teknik Sipil 2022) dengan anggota Renhart Fongguart (Teknik Sipil 2022) dan Figo Valentino Widyatmiko (Teknik Sipil 2022) serta didampingi oleh Akhmad Aminullah, ST.,MT., Ph.D. telah mendapatkan gelar Juara 1 ditambah dua best category (Jembatan Terunik dan Kesesuaian Tepat Rancang) pada kompetisi yang diadakan oleh Univesitas Sebelas Maret (UNS) tersebut.
Pada ajang tersebut, Tim GAMAW merancang Jembatan Sthirata sebagai simbol keteguhan, kestabilan, dan keberlanjutan. Jembatan ini dirancang tidak hanya sebagai infrastruktur yang kokoh, tetapi juga mengedepankan inovasi dan prinsip keberlanjutan. Beberapa teknologi diintegrasikan dalam desain jembatan ini seperti penggunaan Building Information Modeling (BIM), optimasi struktur dengan VBA & Python, pemanfaatan mikroalga sebagai pembangkit listrik, serta penerapan Blockchain Technology. Selain itu, jembatan ini dilengkapi dengan sistem pemantauan kondisi real-time melalui Structural Health Monitoring System (SHMS) dan M-Sthirata, serta penambahan tangga inspeksi untuk memudahkan pemeriksaan dan pemeliharaan. (Sumber: Tim GAMAW/Humas DTSL)