Rilis Berita
Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan FT UGM melaksanakan acara penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Fakultas Teknik UGM dan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu-Opak, yang melingkupi bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Selain itu ditandatangani pula PKS bidang magang Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dilaksanakan di Ruang Sidang Merah DTSL FT UGM oleh Dekan FT UGM Prof. Ir. Selo, S.T., M.T., M.Sc., Ph.D., IPU, ASEAN Eng. dan Kepala BBWS Serayu-Opak Dr. Dwi Purwantoro, ST, MT.
Dalam kesempatan ini, Prof. Selo menyambut baik kerja sama yang terjalin antara DTSL FT UGM dan BBWS SO dan berharap ke depannya akan semakin banyak riset-riset, terutama bidang keairan, yang terfasilitasi data-data akurat dan laboratorium lapangan dari BBWS SO.
Senada dengan hal tersebut, Kepala BBWS SO, Dr. Dwi Purwantoro, ST, MT. berharap kerja sama ini akan memberikan dampak positif bagi kedua belah pihak.
Selasa (11/22) Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada bersama dengan Keluarga Mahasiswa Teknik Sipil (KMTSL) melakukan prosesi Pelepasan Wisudawan/Wisudawati Periode Nobember 2022. Pada periode ini DTSL FT UGM melepas sebanyak 54 wisudawan/wisudawati dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) rerata 3,5.
Wisuda merupakan “garis start” bagi seluruh wisudawan/wisudawati untuk memulai karya di dunia kerja. Tantangan demi tantangan akan mulai berdatangan. Wisudawan/wisudawati diharapkan dapat berkontribusi penuh pada almamater, institusi, masyarakat, bangsa, dan negara. Hal itu akan menuntut wisudawan/wisudawati untuk selalu siap dalam menghadapi perkembangan dan senantiasa melakukan pembelajaran sepanjang hayat.
Pada periode ini, Ibu Yeuma Maulina Ceuqania Isnanda, S.T., M. Eng., Teknik Pengairan Ahli Pertama Kementerian PUPR RI sekaligus Business Owner and Founder Soto Ayam KakiJangi, membagi pengalaman beliau di dunia kerja kepada wisudawan/wisudawati. Alumni Teknik Sipil UGM ini menekankan bahwa selain mengembangkan hardskill berupa pelajaran di kampus, tetapi juga softskill. Beberapa yang ditekankan lagi yaitu,
- Being coachable (mau belajar terus-menerus)
- Emphaty (mengerti keadaan orang lain)
- Komunikasi yang efektif
- Kreativitas yang tinggi
- Solutif
- Berpikiri kritis
Lalu Ibu Yeuma juga membicarakan tentang pertanyaan yang sangat sering ditanyakan oleh mahasiswa, yaitu “apakah IPK tinggi itu penting atau tidak?”. Ibu Yeuma kembali menekankan tentang softskill. Jika softskill tersebut sudah terpenuhi maka IPK menjadi tidak terlalu penting. Sebagai penutup, Ibu Yeuma memberikan petuah untuk jangan pernah menyerah karena proses setiap orang berbeda-beda.
Acara Pelepasan Wisudawan/Wisudawati ditutup dengan penampilan dari Band KMTSL yang membawakan dua lagu, yaitu Mungkinkah dari Stinky dan Kenangan Manis dari Pamungkas. Dilanjutkan dengan doa bersama yang diikuti dengan khidmat oleh seluruh peserta Pelepasan Wisudawan/Wisudawati.
Selamat untuk para wisudawan/wisudawati yang telah berhasil menyelesaikan masa studinya di Teknik Sipil Universitas Gadjah Mada. Semoga yang sudah dijalani di bangku perkuliahan dapat menjadi kenangan manis seperti lagu yang dibawakan oleh Band KMTSL.