Kamis (12/10/2023), Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan menerima Kunjungan Prof. Victor G. Jetten, Professor in Faculty of Geo-Information Science and Earth Observation (ITC), University of Twente. Saat ini menjabat sebagai Vice Dean for Education of the faculty ITC. Kedatangan Victor G. Jetten dalam rangka membahas internship salah satu mahasiswa S3 di Teknik Sipil UGM ke University of Twente, Belanda tahun 2024.
Kemudian pada hari Jumat 13 Oktober 2023, Victor G. Jetten juga memberi kuliah umum yang ditujukan untuk Mahasiswa S1, S2 dan S3 Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan FT UGM. Kuliah umum dilangsungkan di Ruang Sidang Biru Lt 3 dimulai pukul 10.00 WIB. Karena waktu yang bersamaan dengan ujian Tengah semester (UTS), sehingga yang hadir tidak begitu banyak. Kuliah umum dibuka oleh Ketua Departemen Prof. Teuku Faisal Fathani dan sebagai moderator adalah Prof. Ahmad Rifa’i dengan tema Multi Hazard Modelling.
Sebagaimana kita ketahui tingkat risiko suatu daerah terhadap bencana terdiri dari 3 variable yaitu hazard (ancaman bencana), vulnerability (tingkat kerentanan daerah) dan exposure (daerah terdampak). Dalam kuliah umum ini khusus membahas mengenai berbagai macam hazard yang ada diseluruh dunia, bukan hanya satu hazard namun multi hazard artinya ancaman bahaya yang terjadi secara beruntun. Misalnya kejadian badai yang memicu kejadian longsor kemudian banjir kemudian banjir debris dengan membawa material longsoran. Sebagian software yang digunakan untuk membuat modelling kejadian bencana hanya khusus untuk satu macam bencana saja. Melalui kuliah ini Prof. Victor G. Jetten menekankan perlunya membuat modelling kejadian multi-bencana karena kejadian bencana satu dengan yang lain terkadang sangat berkaitan erat meskipun kejadiannya tidak dalam waktu yang bersamaan. Salah satu software yang bisa melakukan modelling multi-bencana adalah OpenLisem yang dikembangkan oleh ITC-Univ Twente, bisa didapatkan secara bebas di internet. Untuk mendapatkan hasil yang baik dalam pemodelan seberapa luas bencana akan terjadi maka dibutuhkan input data yang yang baik, dan untuk saat ini sebagian data bisa didapatkan secara bebas melalui satelite dan bisa diakses bebas oleh siapa saja dan memiliki kuaitas yang cukup baik. Kuliah Umum diakhiri dengan sesi tanya jawab dan berakhir pada pukul 11.30 WIB (Sumber: humas DTSL).