Sosialisasi dan Pendampingan Program Jarak Jauh Bidang Jasa Konstruksi dari Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR di selenggarakann di Ruang Sidang Fakultas Teknik UGM. Peserta pelatihan adalah mahasiswa dari berbagai universitas di Yogyakarta antara lain : UGM, UII, UMY, Atmajaya, Janabadra.
Selain sosialisasi dan pendampingan distance learning, dilakukan penandatanganan MoU antara Departemen Teknik Sipil UGM dan Dirjen Bina Konstruksi tentang Penyelenggaraan Program Peningkatan Kompetensi Bidang Jasa Konstruksi Peserta Didik Universitas Gadjah Mada.
Dirjen Bina Konstruksi memperkenalkan layanan online SIBIMA KONSTRUKSI (Sistem Informasi Belajar Intensif Mandiri Bidang Konstruksi). Layanan online dapat dilihat pada website http://pjjak.net/
Beberapa manfaat mengikuti pelatihan jarak jauh melalui SIBIMA KONSTRUKSI adalah:
- Masyarakat mendapatkan pengetahuan bidang konstruksi sesuai dengan standar dan kompetensi yang berlaku, yang meliputi modul ajar dan peraturan-peraturan terkait spesifikasi teknis;
- Masyarakat mendapatkan pengakuan dari LPJKN dimana sertifikat pelatihan jarak jauh dapat menjadi prasyarat pemenuhan pelatihan minimum 50 JPL bagi yang baru lulus S1 perguruan tinggi (fresh graduate) untuk mengikuti uji kompetensi Ahli Muda sesuai dengan ketentuan yang berlaku (SE-LPJKN nomor: 04/SE/LPJK-N/II/2015) tanpa melalui proses magang kerja 1 tahun;
- Masyarakat mendapatkan pengakuan dari LPJKN tentang nilai Satuan Kredit Pengembangan Keprofesian (SKPK) sebesar maksimal 25 poin/kegiatan dalam rangka pengumpulan credit point untuk Continuing Professional Development/Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (Perlem LPJKN nomor 13 tahun 2014).