PENGELOLA

KEPALA LABORATORIUM
Dr. Ir. Istiarto, M.Eng.
TEKNISI
Moh. Fajar Purnomo Arif Sudhiatmono

SEKILAS

Laboratorium Hidraulika tidak hanya melayani kegiatan pada tingkat sarjana, tetapi juga melayani model tes hidraulika untuk beraneka macam proyek pengembangan sumber daya air, seperti pembangunan waduk, saluran irigasi, dll bekerja sama dengan Pemerintah (Departemen Pekerjaan Umum, Indonesia Power, dll.) dan juga sektor swasta.

Selain itu, dilakukan juga kerjasama networking dengan institusi internasional, antara lain:

  • Advisory Council Member of IRTCES (International Research and Training Centre on Erosion and Sedimentation), UNESCO-IHP – Djoko Legono, Prof.Ir.Ph.D.
  • Executive Country Committee Member – Asia Pacific Division of International Association of Hydraulic Engineering and Research (APD-IAHR) – Nizam, Prof.Ir.M.Sc.Ph.D.
Lab. Hidraulika juga mengembangkan sistem monitoring kondisi hidrologi di beberapa lokasi di Indonesia. Informasi lebih lengkap pada link berikut https://hidro.dctechnic.com/

Aktifitas Akademik Laboratorium Terkait dengan Mahasiswa

Praktikum Mahasiswa S1

Salah satu kegiatan rutin Laboratorium Hidraulika adalah menyelenggarakan Praktikum mata kuliah Mekanika Fluida untuk mahasiswa S1 Jurusan Teknik Sipil dan Lingkungan. Jumlah peserta praktikum sama dengan jumlah mahasiswa per angkatan ditambah mereka yang belum melakukan praktikum sebelumnya atau yang tidak lulus praktikum sebelumnya. Jumlah mahasiswa praktikum per tahun berkisar sekitar 120 sampai 150 mahasiswa.

Praktikum dilakukan selama 2 minggu dan membutuhkan tenaga teknisi. Tenaga teknisi bertugas untuk menyiapkan dan meyakinkan bahwa alat-alat dalam kondisi baik dan siap untuk praktikum sekitar 2 minggu sebelum praktikum dimulai. Setelah praktikum selesai teknisi harus mengembalikan alat dalam kondisi baik. Rincian praktikum, alat serta bahan yang digunakan dapat dilihat dalam lampiran Panduan Praktikum Mekanika Fluida.

Demonstrasi untuk Mahasiswa S1 dan S2

Demonstrasi dilakukan untuk mahasiswa S1 dan S2 jika diperlukan. Demonstrasi bukan kegiatan rutin. Demonstrasi membutuhkan tenaga teknisi untuk menyiapkan alat alat.

Kegiatan Riset mahasiswa S2 dan S3

Laboratorium Hidraulika melayani kegiatan riset untuk mahasiswa S2 dan S3 di bidang kearian. Semua kegiatan mahasiswa S3 di Jurusan Teknik Sipil dan Lingkungan dilakukan di Laboratorium Hidraulika dan bermukim di Laboratorium. Setiap ruangan (sekitar 6 m x 3,5 m) diisi 3 mahasiswa S3. Dalam kegiatan risetnya mahasiswa S3 membutuhkan bantuan teknisi untuk menyiapkan alat dan sebagainya.

No. Nama Pengujian Maksud/Tujuan Metode Pengujian Peralatan Foto Alat
1. Pressure Gauge Calibrator Mengkalibrasikan alat ukur tekanan bourdon dan untuk menentukan kesalahan pengukuran
  1. Alat ukur tekanan Bordon
  2. Massa (pemberat) piston
  3. Piston
2. Bernoulli's Theorem Demonstration Menyelidiki validasi Bernoulli ketika diaplikasikan ke aliran air yang steady pada pipa yang bergradasi dimensinya dan untuk mengamati pembagian tekanan sepanjang pipa konvegen-divergen
  1. Hidraulic Bench
  2. Stop Watch
  3. Peralatan Bernoulli
3. Osborne Reynold's Apparatus Mengamati jenis-jenis aliran fluida, menentukan bilangan Reynolds berdasarkan debit, mencari hubungan antara bilangan Reynolds dengan jenis aliran serta mengamati profil parabolik dari aliran laminer
  1. Hidraulic Bench
  2. Pesawat Osborne Reynolds
  3. Stop Watch
  4. Gelas Ukur
  5. Jarum dan tinta
  6. Termometer"
4. Hydrostatic Pressure Menentukan gaya hidrostatis yang bekerja pada permukaan kawat yang timbul dalam air, selain itu juga digunakan untuk menentukan posisi garis aksi gaya da untuk membandingkan letak yang ditentukan oleh percobaan dengan posisi teoritis.
  1. Alat Tekanan Hidrostatis
  2. Satu set alat pemberat
  3. Ember
  4. Gayung
  5. Kaliper/penggaris
  6. Hidraulic Bench"
5. Tumbukan Pancaran Air (Impact Of Jet) Mencari reaksi yang dihasilkan dari perubahan momentum aliran fluida dengan pengukuran gaya yang dihasilkan oleh sebuah jet yang menumbuk permukaan padat yang menghasilkan derajat defleksi aliran yang berbeda.
  1. Hidraulic Bench
  2. Alat tumbukan pancaran Air
  3. Deflektor aliran
  4. Stop Watch
6. Energy Loss in Bends and Fittings menentukan faktor kehilangan untuk aliran yang melalui bermacam-macam fittings pipa termasuk belokan, penyempitan, pembesaran dan katup pintu
  1. Hidraulic Bench
  2. Peralatan kehilangan energi pada belokan
  3. pompa peningkat tinggi
  4. Stop Watch
  5. Termometer
7.  Multipurpose Teaching Flume / flume mengetahui aliran pada saluran terbuka, persamaan kotinuitas dan energi, locatan hidraulika, struktur pengaturan aliran, profile kecepatan, gaya angkat dan gaya gesek aliran, studi kekasaran dasar, analisa alran dua dimensi dan untuk studi transport sedimen.
  1. Flume
  2. Bak Volumetrik
  3. Bak Penampung
  4. Bak Inlet dan Outlet
  5. Pompa
  6. Gelagar dan Landasan Flume
  7. Pengatur Slope
8.  Rain Fall Hydrograph Mengukur curah hujan dengan metode hidrograf
  1. Set Rain Fall Hydrograph
  2. Penggaris
9.  Water Level Meter, Global Water - WL16 Pencatat muka air Set water lavel mater
10. Velocity Meter, SONTEK ADV Pengukur kecepatan partikel aliran
  1. Set velocity mater
  2. Flume
11. Weather-master-2000, ENVIRONDATA -WM20 Stasiun hujan, pengukur curah hujan/angin Set Weather Master
  1. Analisis Banjir Sungai Bengawan Solo Ruas Antara Bendung Colo Sampai Jurug Menggunakan HEC-HMS 4.2.1
  2. Kajian Penilaian Kesehatan Das Berdasarkan Indikator Hidrologi Untuk Skala Prioritas Perencanaan Pengelolaan DAS
  3. Kajian Desain Pelimpah Bendungan Logung Menggunakan Aplikasi HEC-HMS
  4. Analisis Hidrograf Limpasan Menggunakan Data Hujan Satelit (Studi Kasus : DAS Wiroko, Wonogiri, Jawa Tengah)
  5. Analisis Sensitivitas Metode Prediksi Kedalaman Gerusan Di Sekitar Pilar Kompleks
  6. Simulasi Operasi Banjir Pelimpah Waduk Tukul Dengan Penambahan Pintu Radial
  7. Perancangan dan Evaluasi start-up Instalasi Pengolahan Air Limbah (ipal) Kamar Mandi Umum Wisdom Park Dengan On-Off
  8. Aeration Tank Untuk Menurunkan Kadar Air Nitrogen
  9. Perancangan Dan Evaluasi Start-Up Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) Toilet/Kamar Mandi Umum Wisdom Park UGM
  10. Dilengkapi Dengan Microbubble Generator Nozzle Dan Aerasi Intermittent untuk Menurunkan Kadar COD Dan TSS
  11. Pengaruh Microbubble Generator Sebagai Aerator Terhadap Tingkat Oksigen Terlarut Pada Embung Di Taman Kearifan UGM
  12. Analisis Hidraulika Dan Redesain Pelimpah Bendungan Kuwil-Kawangkoan Minahasa Utara
  13. Perencanaan Spillway dan Peredam Energi Dengan Menggunakan Software Hec-Ras 5.0.3 (Studi Kasus: Bendungan Gongseng, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur)
  14. Analisis Ulang Struktur Bawah Dermaga Peti Kemas Container Wharver Ocean (CWO)
  15. Hydraulics Analysis of Angled Groyne in Iric Nays2DH Oftware (Case study : Shigenobu River, Matsuyama, Japan)
  16. Analisis Variasi Dasar Sungai Gendol pada Hulu Sabo Dam GE-D5 dengan Teknik Fotogrametri
  17. Evaluasi Kinerja Karakteristik Aliran dan Gerusan Lokal Model Abutment Jembatan
  18. Uji Model Hidraulik Bangunan Pelimpah Bendungan Kadumalik Jawa Barat
  19. Simulasi Aliran Di Saluran Drainase Kawasan Simpang MM UGM Menggunakan Software EPA SWMM 5.1
  20. Simulasi Aliran Di Saluran Drainasi Kawasan Simpang MM UGM Menggunakan Software HEC-RAS 4.1.0
  21. Kajian Penanggulangan Banjir Sungai Bontang, Bontang, Kalimantan Timur
  22. Kajian Kapasitas Saluran Drainase Jalan Kesehatan Sleman Yogyakarta
  23. Analisis Perubahan Dasar Sungai pada Kejadian Banjir di Sungai Nangka, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur dengan Simulasi Transpor Sedimen
  24. Pengaruh Kemiringan Lereng Terhadap Kapasitas Infiltrasi dan Erosi Pada Material Lereng Terbuka Gunung Merapi
  25. Analisis Perubahan Dasar Sungai pada Kejadian Banjir di Sungai Nangka, Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur dengan Simulasi Transpor Sedimen
  26. Simulasi Aliran Harian Dengan Hec-Hms Studi Kasus Sub-Das Bogowonto Hulu Dengan Metode Soil Moisture Accounting
  27. Pengaruh Perubahan Penggunaan Lahan Terhadap Debit Banjir Di DAS Serang Kabupaten Kulonprogo
  28. Pendetailan Pengaturan Pola Ruang Kawasan Rawan BAnjir DAS Beringin Menggunakan Pendekatan Hidrologi
  29. Modeling of Event and Continuous Flow Hydrographs WMS and HEC-HMS Using Ground and Satellite Rainfall Data
  30. Kajian Ketelitian Hitungan Hodrograf Banjir Menggunakan Data Hujan Satelit (Studi Kasus : DAS Keduang, Wiroko, Temon, dan DAS Solo Hulu Wonogiri Jawa Tengah)
  31. Pengaruh Penggunaan Rumus Empirik Kecepatan Dinamik Terhadap Hidrograf Satuan Sintetik Giuh
  32. Analisis Saluran Drainase Eksisting Kota Surakarta (Studi Kasus Daerah Aliran Sungai Kali Pepe Hilir)
  33. Pengembangan Perangkat Lunak Pendukung Operasi Bendungan Serbaguna Wonogiri Untuk Pengendalian Banjir Wilayah Sungai Bengawan Solo Hulu
  34. Pengaruh Jumlah Orde Sungai Terhadap Ketelitian Hidrograf Satuan Sintetik Metode Giuh Dan Gama I
  35. The Estimation of LAG Time and Raindrops Fall Velocity of Radar Rainfall in The Mount Merapi Area Uji Model Hidraulik Bangunan Pelimpah Bendungan Kadumalik Jawa Barat
  36. Kajian Penanggulangan Banjir Sungai Bontang, Bontang, Kalimantan Timur
  37. Kajian Kapasitas Saluran Drainase Jalan Kesehatan Sleman Yogyakarta
  38. Simulasi Aliran Di Saluran Drainase Kawasan Simpang MM UGM Menggunakan Software EPA SWMM 5.1
  39. Kajian Tekniks Pintu Air Demangan Baru Sebagai Pengendali Banjir Kota Surakarta
  40. Pola Operasi Waduk Wonogiri Setelah Pembangunan Pintu Pelimpah Baru Untuk Pengendalian Banjir Dan Sedimen Di Wilayah Sungai Bengawan Solo Hulu
  41. Evaluasi Penentuan Tarif Air Perusahaan Daerah Air Minum Sleman Berdasarkan Karakteristik Pemakaian Air Pelanggan
  42. Hydraulics Analysis of Angled Groyne in Iric Nays2DH Oftware (Case study : Shigenobu River, Matsuyama, Japan)
  43. Evaluasi Kinerja Karakteristik Aliran dan Gerusan Lokal Model Abutment Jembatan
  44. Analisis Variasi Dasar Sungai Gendol pada Hulu Sabo Dam GE-D5 dengan Teknik Fotogrametri
  45. Kajian Perbandingan Unjuk Kerja Sabo Dam Tipe Tertutup, Sabo Dam Tipe Slit, Dan Ring Net Barrier, Skala Laboratorium
  46. Kelayakan dan Efisiensi Penggelontoran (Flushing) (Studi Kasus : Waduk Mrica/Waduk PB Soedirman)
  47. Analisis Ulang Struktur Bawah Dermaga Peti Kemas Container Wharver Ocean (CWO)
  48. Kajian Irigasi Hemat Air untuk Budidaya Padi dengan Penambahan Bahan Organik
Bimtek kerjasama dengan instansi pemerintah Bimtek kerjasama dengan instansi pemerintah Bimtek kerjasama dengan instansi pemerintah
 Kunjungan dari mitra  Kunjungan dari mitra   Kunjungan dari mitra
Penelitian mahasiswa Peralatan laboratorium  Pemodelan Saluran